![]() |
jaga bainah. cair air atas dinding bivak emperom |
lihatlah! adu mulut di status-status paling cerewet,
makin hari kian mengasah lidah untuk memaki, mencerca dan sebangsanya. beradab dan berpendidikan itu tidak penting. engkau hanya perlu berjubah provokator menutup aib statusmu.
lantas untuk mengobati sakit kepala dan hipertensi, kami istirahat total sambil minum pil pahit. semua hal tidak dapat kami lakukan sendiri. semua harus mendapat restu dan legalisasi. di rumah sendiri, kami kehilangan kendali. hingga tumbuh semak belukar di pintu pagar tempat segala kenangan kami kenang. anak-anak kami mendekam di rumah seharian. tak ada lagi halaman tempat mereka meu-en pet-pet, meu-en galah, meu-en aneuk guli hingga meu-en patok lele.
di beranda rumah kami yang dulu damai, banyak orang meucuca. hingga kami tidak tau harus bagaimana. diam atau reaktif dengan keadaan yang digawat-gawatkan. hom hai!
16 Desember 2013. bivak emperom.